KumHAM

Siswa SMP di Pinrang Alami Perundungan Diduga Terkait Asmara, Korban Dihajar di Bawah Kolong Rumah – ASTACITA


ASTACITAPOST, PINRANG — Dunia pendidikan kembali diguncang kasus perundungan. Siswa berinisial RD (13), yang duduk di bangku kelas VIII SMP Negeri 1 Mattiro Bulu, Kabupaten Pinrang, menjadi korban pemukulan oleh teman sekelasnya.

Rekaman berdurasi 46 detik yang beredar luas di media sosial memperlihatkan kekerasan tersebut.

Dalam video itu, RD terlihat memakai seragam pramuka dan duduk di bawah kolong rumah warga yang biasa difungsikan sebagai tempat parkir pelajar.

Tanpa melakukan perlawanan, ia menerima pukulan bertubi-tubi ke wajah dari pelaku hingga terkulai lemah.

Yang lebih menyedihkan, sejumlah siswa yang berada di lokasi tak satu pun mencoba melerai.

Mereka justru sibuk merekam kejadian, seolah kekerasan itu layak dijadikan tontonan.

Kepala sekolah SMP Negeri 1 Mattiro Bulu, Sulaeman, membenarkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu pekan lalu, selepas jam pelajaran usai.

Ia pun baru mengetahui hal itu setelah video viral di media sosial.

“Baru tahu setelah video beredar, diduga gara-gara posting foto cewek di media sosial,” ujar Sulaeman kepada awak media.

Dijelaskan olehnya, pemicu insiden ini hanyalah perkara unggahan foto seorang perempuan di media sosial, yang rupanya tidak diterima oleh pelaku.

“Foto cewek yang diposting itu, diduga pacar terduga pelaku bullying. Cewek itu kemudian melapor ke terduga pelaku yang menjadi pacarnya,” jelasnya.

Baik korban maupun pelaku diketahui berada di kelas yang sama. Bahkan, menurut pihak sekolah, keduanya masih memiliki hubungan kekerabatan.



Source link
Lanjutkan Membaca

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button